Sabtu, Juli 27, 2024
Berita

Venus Mengalami Aktivitas Vulkanik yang Intens, Sebanding dengan Bumi Selama 180 Juta Tahun Terakhir

humasbatam.com – Tim peneliti yang dipimpin oleh Davide Sulcanese dari Università d’Annunzio telah mengumpulkan bukti yang menunjukkan bahwa Venus mengalami aktivitas vulkanik intensif mirip dengan yang terjadi di Bumi selama 180 juta tahun terakhir. Penelitian ini mengungkap bahwa di Venus terdapat lebih dari 1.600 gunung berapi besar atau formasi vulkanik yang tersebar di seluruh planet.

Data yang dikumpulkan oleh pengorbit Magellan selama 8 bulan pada awal tahun 1990-an menunjukkan perubahan permukaan Venus yang sangat mungkin disebabkan oleh aktifitas vulkanik selama periode misi. Analisis ini menegaskan bahwa aktivitas vulkanik merupakan fenomena umum yang tidak hanya terbatas pada Venus, melainkan juga terjadi secara luas di planet-planet lain.

Dari pengamatan ini, menjadi jelas bahwa pemahaman tentang bagaimana vulkanisme membentuk permukaan dan atmosfer Venus penting untuk mempertimbangkan potensi tanda-tanda kehidupan di planet lain pada tahun 2020.

Meski Venus berada relatif dekat dengan Bumi, planet ini memiliki kondisi yang ekstrem dengan suhu dan tekanan permukaan yang jauh lebih tinggi dibandingkan Bumi, kira-kira 30 kali lebih panas dan 90 kali tekanannya. Venus juga diliputi oleh atmosfer tebal yang mayoritas terdiri dari karbon dioksida dan hujan asam sulfat.

Data tambahan dari Magellan, yang berhasil memetakan permukaan Venus dengan menggunakan radar selama periode 1990 hingga 1994, memberikan wawasan lebih lanjut. Peneliti menemukan bahwa ada perubahan sinyal radar yang terdeteksi dari waktu ke waktu di dua area vulkanik yang berbeda, yang diinterpretasikan sebagai bukti dari aliran lava baru yang berhubungan dengan aktivitas vulkanik.

Studi lebih lanjut mengenai data Magellan pada tahun 2023 menunjukkan bahwa ada bentuk permukaan yang berubah di beberapa lokasi, termasuk gunung berapi perisai Sif Mons dan dataran rendah vulkanik besar Niobe Planitia. Analisis ini menunjukkan bahwa Sif Mons dan Niobe Planitia mengalami laju aliran lava sebesar 25,2 dan 37,8 km kubik per tahun, mirip dengan rata-rata laju aliran lava di Bumi yang berkisar antara 26 – 34 km kubik per tahun.

Dengan bukti yang kuat tentang aktivitas vulkanik yang berkelanjutan, penelitian ini menekankan pentingnya melanjutkan eksplorasi Venus untuk memahami lebih dalam tentang dinamika planet tersebut.