BATAM - Siapa tak kenal dengan grup Band Ungu? Musiknya yang enak didengar, lirik mudah dicerna dan mampu memberikan kesan mendalam, hingga aksi panggungnya yang atraktif pastilah selalu ditunggu-tunggu para penggemar musik Batam saat ini. Kelima musisi muda ini siap memberikan suguhan yang akan memberikan kesan spesial tersendiri bagi masyarakat Kota Batam dalam acara Kemilau Muharram 1430 H di dataran Engku Putri Batam Centre, Minggu (28/12) malam.

Saat konferensi pers yang digelar Pemerintah Kota Batam di Pacific Palace Hotel, Sabtu (27/11), kelima musisi yang terdiri atas Pasha (vokal), Enda (gitaris), Makki (bassis), Onci (gitaris), Rowman (drummer) berjanji akan memberikan suguhan musik semaksimal mungkin.

Saat ditanya berapa lagu yang akan dibawakan nanti, pentolan gitaris Ungu yang produktif menulis syair lagu, Enda mengatakan akan membawa sekitar 10 hingga 11 lagu.

“Kurang lebih kami akan coba menghibur masyarakat Kota Batam sekitar 1 jam. Jenis lagu yang akan kami bawa mungkin sebagian besar adalah lagu religi, mengingat even ini bertema Kemilau Muharram. Tapi kami juga akan menambah beberapa lagu pop,” jelas Enda.

Mengapa lebih ke arah religi, Enda menjelaskan dengan lagu-lagu yang bernuansa religi diharapkan dapat menjadi renungan bagi pengunjung. “Sebenarnya lagu ini bukanlah lagu syiar atau dakwah, tapi kami lebih mengharapkan lagu ini dapat bermanfaat dan dapat dipetik maknanya oleh kita semua. Intinya mengajak orang untuk berhijrah untuk merubah sikap menjadi lebih baik lagi,” tutur Enda.

Mengenai persiapan untuk aksi malam nanti, Enda enggan menceritakannya. “Wah, kalau kami bicarakan sekarang, nanti nggak ada spesialnya dong. Yang pasti kami akan mencoba tampil maksimal dan memberikan yang terbaik bagi pecinta musik di Batam,” tutur Enda sambil tersenyum.

Enda mengaku Ungu sudah tampil 5 kali di Kota Batam. “Selama 5 kali manggung di Batam, kami cukup bangga sekali karena penikmat musik Batam cukup antusias sekali. Kami berharap dalam penampilan besok (hari ini), kami akan dapat memeriahkan peringatan tahun baru Muharram di Batam dengan memberikan hiburan kepada penonton,” ungkap Enda.

Vokalis Ungu Pasha menambahkan, dikarenakan kesibukan rekaman, jadwal manggung di beberapa kota dikurangi. “Rencananya, jika berjalan lancar kami akan menyelesaikan album terbaru kami pada awal tahun depan. Sekitar bulan Maret-April 2009 sudah beredar di masyarakat,” jelas Pasha kepada beberapa wartawan.

Menurut Pasha, sebenarnya Ungu sudah mendapat tawaran manggung yang jadwalnya bersamaan dengan Batam. “Kami sengaja membatalkan tawaran tersebut, karena kami merasa sangat tersanjung dapat mengisi even di Batam, terlebih lagi dalam rangka memeriahkan tahun baru Islam ini,” tutur Pasha.

Pembatalan konser grup Band asal Bandung tersebut dibenarkan oleh Sekretaris Dewan DPRD Kota Batam Guntur Sakti. Mantan Kabag Humas Pemko Batam ini mengaku saat meminta Ungu  tampil di Kota Batam, Ungu sudah mendapat tawaran sebelumnya dari negara tetangga Malaysia.

Diungkapkan Guntur, pada acara yang juga merupakan rangkaian dari peringatan 25 Tahun Kota Batam, yang bertepatan dengan tahun baru Masehi dan tahun baru Islam ini  Pemko Batam sengaja menghadirkan dua idola sekaligus, yaitu Grup Band Ungu dan Dai kondang Zainuddin MZ.
“Kami menghadirkan keduanya. Selain ingin menghibur, juga diharapkan dapat sekaligus memberikan santapan rohani bagi masyarakat. Jadi kami mengundang seluruh lapisan masyarakat Kota Batam untuk datang menghadiri acara ini. Walaupun pada acara tersebut akan turun lebih dari 1000 personel aparat keamanan, kami sangat berharap agar masyarakat dapat lebih santun, agar acara ini dapat berjalan dengan baik dan lancar,” harap Guntur.(tribun/hdr)