BATAM - Batam akan menjadi pusat perhatian. Setelah sukses menggelar Vegetarian Food Fiesta di Maha Vihara Duta Maitriya, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata telah menyiapkan serangkaian kegiatan di Batam.

Beberapa even yang akan digelar seperti Doa dan Dzikir Akbar di Batam pada 28 Juni 2008. Pemerintah juga akan menggelar Marathon 10 KM (Agustus 2008) dan Pesta Kuliner (September 2008).

“Vegetarian Food Festival merupakan pasar potensial yang menjanjikan untuk wisman beragama Budha, Hindu dan vegetarian dari Singapura dan Malaysia. Selain itu even besar lainnya segera menyusul”, kata Direktur Promosi Dalam Negeri Direktorat Jendral Pemasaran Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Fhatul Bahri.

Dari 750 turis yang ditargetkan, pameran vegetarian tersebut dihadiri ribuan turis. Bahkan mereka menginginkan even serupa akan kembali dilakukan. Kedatangan turis ini diharapkan mensukseskan program Visit Indonesia Year 2008.

Departemen Kebudayaan dan Pariwisata mencatat, Batam menjadi pintu masuk ketiga terbesar bagi wisatawan mancanegara, setelah Bali dan Jakarta. Tahun 2007 turis yang berkunjung ke Batam mencapai 1.086 orang dan pada tahun 2008 ini ditargetkan Batam akan menerima kunjungan sebanyak 1,2 juta wisatawan.

Tahun lalu, kedatangan turis mencapai 5,579 juta wisatawan dengan perolehan devisa sebesar US$ 5,3 miliar. Tahun ini, pemerintah berharap dapat meraup devisa sebesar US$ 6,7 miliar dengan jumlah turis sebanyak 7 juta.

Fhatul berharap, hotel-hotel di Batam bisa menyiapkan diri menyusul Formula One (F1) di Singapura, September nanti. Diperkirakan sekitar 3.000 penonton akan datang ke Batam.

Jumlah kunjungan wisatawan asing ke Indonesia terus meningkat. Pada Januari sampai Maret 2008 jumlah wisman yang berkunjung sebanyak 1,4 juta orang, naik 15,68 persen dari periode yang sama ditahun 2007.

Sedangkan wisatawan lokal yang melakukan perjalanan pada tahun ini, ditargetkan akan mencapai 223 juta orang. “Selain mendatangkan devisa negara, masyarakat sekitar juga akan menerima dampak positif di sektor ekonomi, otomatis hal ini akan membuka peluang kerja baru untuk Batam,” ujarnya.(tribunbatam)